Daun Tangkil adalah daun muda dari pohon melinjo (Gnetum gnemon), yang biasa digunakan sebagai bahan sayuran di berbagai masakan tradisional Indonesia. Daun ini dikenal juga dengan sebutan daun melinjo, dan memiliki rasa khas dengan sedikit rasa pahit yang lembut.
Ciri-ciri Daun Tangkil:
- Bentuk: Lonjong atau oval, ujung meruncing
- Warna: Hijau tua pada daun tua, hijau muda pada daun muda
- Tekstur: Sedikit liat saat mentah, menjadi lembut setelah dimasak
- Rasa: Gurih dengan sedikit pahit alami
Kegunaan:
- Umumnya digunakan dalam masakan tradisional seperti sayur asem, lodeh, tumis, atau urap
- Dapat direbus, ditumis, atau dimasak bersama sayuran lain
- Sering dipadukan dengan biji melinjo (tangkil) sebagai pelengkap masakan
Manfaat:
- Kaya akan antioksidan, vitamin C, dan serat
- Membantu meningkatkan daya tahan tubuh dan melancarkan pencernaan
- Bersifat anti-inflamasi dan bisa membantu menurunkan tekanan darah
Tips: Pilih daun yang masih muda agar lebih empuk saat dimasak. Untuk mengurangi rasa pahit, bisa direbus sebentar sebelum ditumis atau dimasukkan ke dalam kuah. Cocok sebagai pelengkap sayur khas Nusantara.
